GlobalReview-Jakarta – Kementerian Kesehatan bersama Sekretariat ASEAN Kembali canangkan ASEAN Car Free Day (CFD) di Bundaran HI Jakarta pada Minggu, 27 Agustus 2023. ASEAN CFD bertujuan untuk menggerakkan masyarakat serta mempromosikan agar masyarakat hidup sehat melalui kegiatan aktivitas fisik. Belakangan terjadi pola pergeseran gaya hidup dengan kemajuan teknologi yang mengakibatkan kurangnya aktivitas fisik dan Malas gerak (Mager).
Baca juga: Menkes Budi: Pentingnya pengelolaan penyakit COVID-19 jangka panjang
“Pemerintah menyediakan ruang terbuka menjadikan ASEAN CFD menjadi momentum yang tepat untuk mengajak masyarakat melakukan aktivitas fisik bukan hanya gerak jalan tetapi segala aktivitas yang bisa melawan rasa mager agar tetap sehat bugar,” kata Menteri Kesehatan (Menkes) RI Budi Gunadi Sadikin.
Selain itu, menurut Menkes Budi, ASEAN CFD juga menjadi salah satu kegiatan dalam rangka mengurangi polusi udara dimana telah dicantumkan pada flayer peserta diwajibkan datang menggunakan kendaraan umum.
Baca juga: Kunjungi Maros, Menko PMK Minta Program Bapak Asuh Stunting Digencarkan
Usai mengikuti jalan santai, Menkes Budi mengimbau masyarakat untuk mengurangi penggunaan kendaraan pribadi dan beralih ke sarana angkutan umum guna mengurangi polusi udara yang sedang meliputi sejumlah kota besar. Menkes Budi juga menyarankan masyarakat untuk bersepeda, berjalan kaki, dan rutin berolahraga agar badan tetap sehat.
Baca juga: Juli 2024, Kantor Presiden dan 4 Kantor Kemenko di IKN Selesai Dibangun
“Penyebab polusi udara di perkotaan utamanya emisi gas dari kendaraan bermotor serta pengoperasian pembangkit listrik dan mesin-mesin industri yang menggunakan bahan bakar fosil sebagai sumber energi. Polusi udara dapat diturunkan dengan mengurangi penggunaan kendaraan bermotor serta meningkatkan penggunaan sumber energi bersih dalam pengoperasian pembangkit listrik maupun mesin-mesin industri,” tutup Menkes Budi. *