Connect with us


Sports

Drawing Piala Dunia FIFA U20 Resmi Batal, PSSI Kalkulasi Sangsi

Lambang Piala Dunia U20 Indonesia/Foto/Ilustrasi:PSSI.org

GlobalReview-Jakarta-Drawing atau undian pembagian grup negara peserta Piala Dunia FIFA U20 yang rencananya akan dilaksanakan pada 31 Maret 2023, di Denpasar, Bali batal dilaksanakan. Terkait hal ini Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) tengah mengkalkulasi dampak buruk yang dapat terjadi terhadap persepakbolaan Indonesia pasca pembatalan Drawing Piala Dunia FIFA U20.

Baca Juga: Drawing Piala Dunia U20 Batal, Indonesia Terancam Disangsi FIFA

Pengukuran risiko tersebut perlu dilakukan demi menentukan langkah – langkah yang perlu dilakukan agar persepakbolaan Indonesia terselamatkan. Hingga saat ini, PSSI belum mendapatkan alasan resmi yang menyebabkan FIFA membatalkan acara Drawing tersebut.

Sebelumnya, Gubernur Bali Wayan Koster menolak kehadiran Tim Nasional Israel dalam perhelatan Piala Dunia FIFA U20 walaupun sebelumnya sudah menandatangani Government Guarantee untuk menjadi salah satu tempat penyelenggaraan Piala Dunia U-20 termasuk didalamnya Drawing Piala Dunia U-20.

Baca Juga: PSSI Niat Beli VAR Yang Dipakai Piala Dunia U20

Bagi PSSI, ini dapat menjadi alasan bagi FIFA untuk membatalkan Drawing Piala Dunia FIFA U20. Karena, bagi FIFA, penolakan Gubernur tersebut sama dengan membatalkan garansi penyelenggaraan yang telah dikeluarkan pemerintah Provinsi Bali.

Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI Arya Sinulingga mengungkapkan, PSSI akan mengantisipasi kemungkinan terburuk dari keputusan FIFA tersebut. “Kami dari PSSI sedang memikirkan penyelamatan sepakbola Indonesia. Karena sanksi FIFA bisa mengucilkan sepakbola Indonesia dari dunia,” ujar Arya saat konferensi pers di Gelora Bung Karno (GBK Arena) Jakarta, Minggu (26/3/2023).

Baca Juga: Jelang Piala Dunia U20, Kondisi Rumput Stadion Gelora Bung Karno Sangat Memprihatinkan Usai Dipakai Konser Raisa dan BLACKPINK

PSSI, kata Arya, memahami sulitnya memisahkan politik dan olahraga. Oleh karena itu, Ketua Umum PSSI Erick Thohir akan berkoordinasi dengan Kementerian Luar Negeri sebagai penanggung jawab diplomasi dan politik luar negeri Indonesia dan dengan Kemenpora sebagai Inafoc atau penanggung jawab pelaksana Indonesia.

“Ketua umum juga akan melaporkan kepada Bapak Presiden pada kesempatan pertama untuk mencari solusi untuk semua ini baik secara diplomasi maupun politik luar negeri untuk bagaimana menyelamatkan sepakbola Indonesia yang kita cintai,” kata Arya seperti dilansir PSSI.org

Baca Juga: Lengkap Sudah 24 Negara Partisipan PD FIFA U20 di Indonesia

Arya meminta semua pecinta sepakbola di Indonesia dan semua masyarakat Indonesia yang ingin persepakbolaan tanah air lebih maju, untuk bersikap tenang. “Kami akan mencoba mencari solusi yang terbaik. Sepakbola Indonesia harus kita selamatkan bersama sama,” ujar Arya.

Dalam beberapa hari terakhir ini muncul kekhawatiran netizen penggemar bola di sosial media terkait nasib penyelenggaraan Piala Dunia U20 di Indonesia. Muncul Trending topic yang berisikan kondisi kelam persepakbolaan tanah air jika Indonesia gagal menjadi penyelenggara Piala Dunia U20 di Indonesia.*

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.

More in Sports