GlobalReview-Jakarta-Jakarta Fashion and Food Festival (JF3) 2022 kembali di gelar secara offline setelah sempat terhenti selama 2 tahun. JF3 Fashion Festival 2022 kali ini mengusung tema cultural diversity dan sustainability dan berlangsung di La Piazza Summarecon Kelapa Gading, Jakarta. Menurut Chairman JF3 Fashion Festival 2022, Soegianto Nagaria dengan tema tersebut maka even ini banyak menyuguhkan keragaman budaya Indonesia. Mulai dari desainer lokal, brand lokal dan UMKM berbasis mode yang memiliki visi untuk mengangkat budaya dalam karya mereka, baik di atas runway JF3 maupun dalam pameran fashion village. “Tahun ini kami mengangkat dua tema penting yaitu sustainability, sebagai ajakan untuk memulai gerakan fashion yang bertanggung jawab secara sosial dan terhadap lingkungan untuk mendukung kelangsungan hidup. Tema penting lainnya yang kami hadirkan tahun ini adalah budaya. Kekayaan Indonesia dalam budaya perlu dikenal, digali dan sangat bisa menjual. Kami ingin orang lebih banyak tahu mengenai hal ini. Kita punya kebhinekaan, sebagai pilihan yang cukup strategis untuk lebih memperkenalkan dunia mode dan juga kuliner lebih luas,” jelas Soegianto Nagaria.
- Baca Juga : JF3 Momentum kebangkitan fesyen dan kuliner
La Piazza Summarecon Kelapa Gading, Jakarta merupakan tempat khusus yang dibangun untuk menghadirkan runway berteknologi tinggi yang akan menghasilkan pengalaman terbaik baik bagi model maupun penonton. Tempat ini memiliki tata lampu yang modern, runway, dan fasilitas pendukung yang memenuhi standar panggung mode dunia. Sehingga keindahan koleksi yang akan dipresentasikan akan benar-benar terlihat secara detail . “Dengan adanya fashion tent, desain lighting dan sound dari para profesional dibidangnya, ini merupakan sebuah standar baru dalam presentasi fashion show di Indonesia, berkelas internasional,” ujar Soegianto Nagaria.
Saat acara fashion show penyelenggara memberikan apresiasi kepada tiga tokoh yang dinilai telah memberikan kontribusi penting terhadap industri mode tanah air diantaranya Sebastian Gunawan, untuk kategori fashion support diberikan pada JIM Model, dan kategori fashion icon diberikan kepada aktris Julie Estelle. Usai pemberian penghargaan, acara dilanjutkan dengan presentasi ragam aksesori dan perhiasan yang terinspirasi budaya nusantara, hasil kolaborasi dari The Palace dan Samuel Wattimena bertajuk “Tamra Nusantara”.
di ajang JF3 Fashion Festival 2022 juga dilakukan parade karya pelaku mode oleh brand dan desainer terkemuka seperti Wilsen Willim, Didi Budiardjo, Tities Sapoetra, Danny Satriadi, Ivan Gunawan dan Mel Ahyar. Ada juga kolaborasi 60 brand lokal dari LAKON Store, Danjyo Hiyoji serta beberapa institusi fashion Indonesia seperti Dekranasda Nusa Tenggara Timur, APPMI, IPMI dan Cita Tenun Indonesia. Rangkaian acara ditutup dengan kolaborasi antara Lakon Indonesia dengan seniman; ‘maestro’ batik Indonesia; Cahyo dari Pekalongan, Jawa Tengah, bertajuk ‘Lorong Waktu’. Seluruh rangkaian acara JF3 tetap mengikuti aturan yang berlaku yaitu mengutamakan protokol kesehatan, wajib menggunakan masker dan aplikasi Peduli Lindungi sebagai syarat utama masuk area Summarecon Mall Kelapa Gading.*
