Connect with us

Peristiwa

Kegiatan Sosial Laznas Rumah Yatim Jabodetabek Untuk Masa Depan Lebih Baik

GlobalReview – Jakata – Berawal tahun 1997, salah seorang rekan kami (Sdr. Abdullah ) meninggal dunia. Penyakit ginjalnya yang sudah akut memisahkannya dari kehidupan ini, dari seorang isteri dan dari empat orang buah hatinya yang masih kecil-kecil. M. Iqbal (5 Thn), Aty Nuraini (3,5), M. Faruq Waliullah (2) dan Salma Hanifah (5 Bln) harus menerima kenyataan menghadapi dan menjalani kehidupan tanpa kasih sayang dan bimbingan sang ayah. Kondisi ini membuat kami merasa sangat prihatin. Tak terbayangkan bagaimana sang ibu (Zainab Hayati, 36 Thn) akan berjuang membesarkan, dan memberikan bekal terbaik untuk masa depan keempat buah hatinya. Bekal yang ditinggalkan almarhum pun tidaklah terlalu besar dan tentu akan sangat minim untuk membiayai dan memenuhi segala kebutuhan mereka. Kami pun tergerak untuk membantu mereka. Dengan segala keterbatasan yang ada kami mencoba menyisihkan apa yang kami miliki untuk membantu mereka memenuhi kebutuhannya yang untuk kondisi seperti sekarang ini memang tidak mudah.

Secara bersama, kami mengontrak sebuah rumah sederhana untuk tempat tinggal mereka dan kami pun upayakan mereka dapat bersekolah sebagaimana layaknya. Tanpa diduga, para tetangga yang tinggal di sekitar rumah sederhana yang kami kontrak menaruh perhatian dan menunjukkan simpatinya atas apa yang kami lakukan. Mereka dengan sukarela memberikan sumbangsihnya kepada anak-anak yatim yang kami asuh. Berbagai sumbangan tulus berbentuk materi dan non-materi kami terima dengan rasa terima kasih dan keharuan mendalam. Alhamdulillah, kami tidak sendiri. Teramat banyak di sekitar kami para dermawan yang ikut berbagi dan peduli dengan nasib anak-anak yatim itu.

Bantuan para tetangga, kebutuhan anak-anak yatim yang makin meningkat, dan adanya permintaan dari anak-anak yatim yang lain untuk diasuh dalam asuhan kami, akhirnya memberi kami inspirasi. Kami tergerak untuk membentuk satu lembaga formal yang bisa lebih baik lagi dalam upaya memberikan asuhan bagi anak-anak yang kurang beruntung itu. Lahirlah kemudian sebuah yayasan sosial yang bertujuan menampung dan mengasuh anak-anak yatim yang tinggal di daerah Bandung dan sekitarnya.

Berkat Rahmat dan karunia Ilahi dan dukungan serta kontribusi para dermawan di kota Bandung dan sekitarnya RUMAH YATIM telah menjadi sebuah institusi sosial yang legal dan profesional yang mencoba memberikan pelayanan dan pengasuhan terbaik untuk anak-anak yatim dan dhuafa agar mereka tidak kehilangan kawalan dalam meraih masa depan yang lebih cemerlang.

Kami akan selalu berupaya menjadi lembaga yang profesional dan dinamis karena kami sadar segala bentuk bantuan dan dukungan dari para dermawan adalah amanah tidak ringan yang harus kami pertanggungjawabkan di dunia dan di akhirat. Penyelenggaraan Pemeriksaan oleh Tim Akuntan Publik, adalah salah satu bentuk komitmen kami dalam upaya membentuk lembaga sosial yang terpercaya. Doa dan dukungan dari berbagai fihak sangat kami nantikan. Bersama, kita wujudkan cita-cita mereka.

Bebagai kegiatan terbaru kali ini adalah Bangunkan Kamar Mandi Layak Untuk Pondok Pesantren Miftahul Aulad , Leuwiliang Bogor. Menampung 79 orang santri yanti dan dhuafa Pondok Pesantren Miftahul Aulad, yang terletak di Desa Puraseda ,Leuwiliang Bogor ini menjalankan Pondok Pesantrennya dengan serba terbatas, kondisi bangunan serta sarana prasarana yang sudah mulai lapuk di makan waktu serta ketiadaan sumber air dan kamar mandi yang layak sehingga para santri harus bersuci dengan terlebih dahulu berjalan sejauh 150 m, ke sungai terdekat, belum lagi kualitas air dan kesucian air yang belum tentu bersih dan layak untuk bersuci, kisah ini sampai pada relawan Laznas Rumah Yatim Jabodetabek.  Sehingga para relawan mengajak masyarakat untuk bersama -sama berdonasi melalui donasionline.id portal crowd funding milik Laznas Rumah Yatim , alhamdulillah setelah beberapa bulan berjalan jumlah dana yang terkumpul sudah dapat digunakan untuk membnangun Kamar Mandi yang nantinya dapat digunakan untuk proses bersuci dan melakukan aktifitas kebersihan lainnya.

Team relawan serta para pengurus pesantren melakukan peletakan batu pertama untuk membangun kamar mandi layak pakai di Pondok Pesantren Miftahul Aulad , proses pembangunan akan memakan waktu kurang lebih tiga pekan kedepan, semoga semua prosesnya berjalan lancar agar para santri dapat segera bersuci dengan seksama tanpa harus berjalan ratusan meter.

Laznas Rumah Yatim juga bagikan Ratusan untuk penuhi kebutuhan Al Qur’an Di Majlis Ta’lim Serta Masjid Dan Mushola Di Leuwi Liang Bogor penerima manfaat merupakan masjid dan mushala, majelis ta’lim serta pondok pesantren yatim dan dhuafa. Para penerima manfaat begitu berterimakasih karena atas perhatian Laznas Rumah Yatim Jabodetabek, mereka mendapatkan Al-qur’an yang layak setelah sebelumnya kondisi Al-Qur’an yang dipakai sudah usang dan lapuk di makan usia.

Acara bazar pakaian layak pakai Kembali di selenggarakan Laznas Rumah Yatim kali ini giliran warga miskin di kp cituhiang desa puraseda kec leuwiliang bogor, Berbagai jenis baju bekas layak pakai disediakan pada bazar gratis kali ini, seperti baju wanita, baju koko, sarung, celana, jilbab dan lain nya, Ada juga baju untuk anak-anak serta mainan layak pakai yang sebelumnya dititipkan para donatur semangat di pilih oleh para warga sesuai dengan kebutuhannya. Senyuman gembira mewarnai para warga yang berhasil mendapatkan pakaian serta mainan incarannya. Rusmanto sebagai relawan berharap dengan bantuan ini, para penerima manfaat dapat lebih termotivasi, tutupnya.*

 

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

More in Peristiwa