GlobalReview-Temanggung – Dalam upaya meningkatkan daya saing produk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Desa Ngabeyan, Temanggung, Jawa Tengah. Mahasiswi Tim II KKN Universitas Diponegoro (Undip), Janice Bianca Eugenia mengadakan kegiatan pendampingan pemasaran berbasis digital pada Rabu, tanggal 24 Juli 2024. Kegiatan ini difokuskan untuk membantu pelaku UMKM setempat memanfaatkan platform digital dalam memasarkan produk mereka ke pasar yang lebih luas.
Baca Juga :Summarecon Mall Kembali Selenggarakan Festival Kuliner 2024
Pendampingan ini melibatkan serangkaian pelatihan dan workshop tentang cara membuat dan mengelola toko online, memanfaatkan media sosial untuk promosi, serta strategi pemasaran digital yang efektif. Selain itu, mahasiswi juga memberikan pengetahuan praktis tentang penggunaan e-commerce dan platform pembayaran online untuk mempermudah transaksi.
Kegiatan yang berlangsung ini diikuti oleh 10 pelaku UMKM dari berbagai bidang usaha. Mahasiswi KKN Undip, bertindak sebagai fasilitator dan mentor dalam setiap sesi pelatihan. Para peserta menunjukkan antusiasme yang tinggi, terlihat dari berbagai pertanyaan dan diskusi yang berlangsung aktif selama pelatihan.
Menurut Mahasiswi Tim II KKN Undip, Janice Bianca Eugenia, kegiatan ini bertujuan untuk memberdayakan pelaku UMKM di Desa Ngabeyan agar lebih siap menghadapi era digitalisasi yang semakin pesat. “Kami berharap dengan adanya pendampingan ini, UMKM di Ngabeyan dapat lebih berkembang dan memiliki daya saing yang kuat, baik di pasar lokal maupun nasional,” ujar Janice Bianca kepada Redaksi, Minggu, 18/8/24.
Baca Juga :Menteri Bintang Puspayoga Pimpin Peringatan HUT ke-79 Kemerdekaan RI di Lombok Timur
Kegiatan ini tidak hanya berhenti pada pelatihan, tetapi juga dilanjutkan dengan monitoring dan evaluasi berkala untuk memastikan bahwa para pelaku UMKM dapat mengimplementasikan ilmu yang mereka peroleh dengan baik. Tim KKN juga menyediakan pendampingan lebih lanjut bagi mereka yang membutuhkan bantuan dalam memulai atau mengoptimalkan pemasaran digital mereka.
Baca Juga :Progres Capaian Pemutakhiran PK-24, NTB Capai 70.40%
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan UMKM di Desa Ngabeyan dapat lebih berdaya saing dan berkembang dalam era digital, serta mampu meningkatkan perekonomian desa secara keseluruhan.*
