Connect with us


Kesehatan

Pengentasan Stunting di NKRI adalah Harga Mati

Inisiator Webinar Indonesia sehat "Stunting vs NKRI Harga Mati", Dr Zaenal Abidin, MH Kes. (foto : ist)

GlobalReview-Jakarta – Stunting maupun NKRI Harga Mati, keduanya merupakan istilah ataupun jargon yang cukup populer bagi masyarakat kita. “Stunting” merupakan kekurangan asupan gizi yang telah berlangsung lama, sehingga  dapat menimbulkan rasa perih dan ibah melihatnya.

“Orang Bugis-Makassar menyebut  rasa perih dan ibah itu, pacce atau pesse. Karena jika kita melihat atau mendengarkannya akan menimbukan perasaan perih atau ibah atau pacce. Jadi seharusnya stunting ini mendapatkan perih, ibah, pacce bagi bangsa Indonesia, terutama kepada pemerintah yang memang diberi tanggung jawab oleh undang-undang,” ucap Dr Zaenal Abidin, MH Kes selaku inisiator Webinar Indonesia sehat “Stunting vs NKRI Harga Mati”, Jumat malam (20/1/2023).

Sedang “NKRI Harga Mati“ merupakan jargon atau ungkapan nasionalisme dan ketersinggungan yang sangat tinggi karena melihat atau mendengar adanya sesuatu yang dianggap membahayakan NKRI. Kemudian menimbulkan rasa malu dan kepedulian yang juga sangat tinggi untuk membebaskannya.

“Karena itu, bagi yang suka pasang tagar “NKRI Harga Mati”, saya usulkan agar jangan berhenti hanya sampai di situ. Tanggung. Sempurnakanlah menjadi, Pengentasan Stunting di NKRI adalah Harga Mati,” tambahnya.

Webinar Indonesia sehat “Stunting vs NKRI Harga Mati” juga dihadiri secara virtual yaitu : Pakar Kebijakan Publik/Dosen FISIP UNJ, Dr Chazali Husni Situmorang, Dosen UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Dr Minsarnawati, dr Galih Herlambang dari RS PKU Muhammadiyah Temanggung dan dr Putro S Muhamad dari EMT-Peduli Respon.

Webinar ini merupakan bagian dari webinar Seri Indonesia Sehat yang diselenggarakan dalam rangka memperingati Hari Gizi Nasional yang jatuh pada 25 Januari 2023. Kegiatan ini terselenggara atas kerjasama antara: Yayasan Gema Sadar Gizi, LISAN, HIFDI, Dep. Kesehatan BPP KKSS, dan Bakornas LKMI-HMI. *

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.

More in Kesehatan