GlobalReview – Jakarta – PT Avrist Assurance (Avrist), perusahaan asuransi jiwa di Indonesia menerima dua penghargaan dari Bisnis Indonesia Financial Awards (BIFA) 2022, yakni “The Best Performance Insurance” untuk kategori perusahaan asuransi aset di bawah Rp 25 Triliun dan “The Best CEO” untuk kategori asuransi bagi Simon Imanto, Presiden Direktur Avrist Assurance.
- Baca juga:Spanyol Negri Matador Bergaya Romawi (2)
Avrist juga mendapat penghargaan Indonesia Best Insurance Awards (IBIA) 2022 sebagai “Best Insurance 2022” with Top Financial Performance and Providing Protection and Added Value to Customers, untuk life insurance dengan total aset Rp 5-10 Triliun. Ini merupakan award yang digelar oleh Warta Ekonomi.
“Kami sangat bangga dapat meraih tiga penghargaan ini, yakni dua dari Bisnis Indonesia Financial Awards dan satu dari Indonesia Best Insurance Awards. Penghargaan ini tentu menjadi acuan kami untuk terus meningkatkan kinerja perusahaan melalui berbagai inovasi produk dan layanan bisnis dengan optimalisasi teknologi di masa yang akan datang,” ujar Simon Imanto, Presiden Direktur Avrist Assurance.
Penghargaan ini didapat melalui proses penjurian oleh panel dewan juri independen berpengalaman dan berpengetahuan luas terkait dengan dunia finansial.
Penilaian penghargaan pada Bisnis Indonesia Financial Awards (BIFA) 2022, dewan juri memberikan kategori berdasar hasil penilaian kuantitatif yang meliputi beberapa variable.
Dimulai pada tahap screening, dimana sebelum melakukan perhitungan kuantitatif, setiap perusahaan asuransi harus memenuhi beberapa kriteria awal, seperti memiliki total aset Q4 di tahun 2021 yang positif.
Pada penilaian penghargaan Indonesia Best Insurance Awards (IBIA) 2022, terdapat dua pendekatan, yaitu Desk Research untuk mengetahui kondisi kinerja keuangan dan Media Monitoring untuk mendapat informasi core-business yang tengah menjadi fokus utama industri asuransi.
Desk Research dilakukan dengan menganalisis laporan keuangan dan laporan tahunan 2021-2022 yang diterbitkan oleh perusahaan asuransi jiwa, perusahaan asuransi umum, dan perusahaan reasuransi.
Sedangkan Media Monitoring dilakukan dengan menganalisis ketahanan inovasi perusahaan asuransi dari segi lini bisnis produk dan jasa yang dimaksimalkan berdasarkan berita positif dari beberapa media mainstream di Indonesia.
“Penghargaan ini merupakan bukti komitmen Avrist dalam memberikan layanan ke seluruh lapisan masyarakat dan juga tanda bila di tengah kondisi badai Covid-19, perusahaan bukan hanya mampu bertahan, namun juga memiliki keuangan yang baik karena dapat tumbuh bahkan mencetak prestasi kinerja yang luar biasa,” tambah Ian Ferdinan Natapradja, Direktur Keuangan Avrist Assurance.
Berdasarkan laporan keuangan per Juni 2022, Avrist telah mengejar peningkatan pendapatan menjadi Rp 772,5 miliar dari sebelumnya Rp 643 miliar per Juni 2021. Hasil investasi juga telah terdongkrak menjadi Rp 389,8 miliar, dari sebelumnya hanya Rp 174,9 miliar pada Juni 2021.
Perusahaan juga berhasil mendongkrak pertumbuhan laba bersih per Juni 2022 menjadi Rp 74,8 miliar atau tumbuh 51,7 persen yoy ketimbang tahun lalu. Rasio kesehatan keuangan, RBC Avrist telah naik ke angka 703 persen per Juni 2022 (Juni 2021 berada pada level 481 persen).*