GlobalReview-Jakarta — Dunia hukum Indonesia kembali kedatangan sosok inspiratif yang berhasil menorehkan prestasi akademik membanggakan. Dr. Irawanto, SE, SH, MH, resmi menyandang gelar Doktor Ilmu Hukum dari Universitas Borobudur Jakarta, setelah menempuh masa studi selama dua tahun 2 bulan dan mempertahankan disertasi berjudul “Konstruksi Hukum Penyelesaian Perkara Penodaan Agama dari Perspektif Hukum Perdata.”
Dirinya berhasil lulus dengan menyandang predikat cumlaude. Dalam disertasi tersebut, ia mengangkat isu sensitif namun relevan dalam sistem hukum nasional, yaitu persoalan penodaan agama yang selama ini cenderung ditangani melalui pendekatan hukum pidana.
Baca juga: Kemdiktisaintek: Pengembangan Konsep Living Lab, Upaya Pelibatan Masyarakat dengan Riset Peneliti
“Melalui penelitian yang komprehensif, saya menghadirkan konsep konstruksi hukum perdata sebagai alternatif penyelesaian perkara penodaan agama, dengan menitik beratkan pada prinsip keadilan, keseimbangan hak, dan kemanfaatan serta pemulihan hubungan sosial,” kata Irawanto, di Jakarta, Selasa (14/10/2025).
Lebih lanjut, menurutnya pendekatan hukum perdata membuka ruang penyelesaian yang lebih humanis dan berorientasi pada rekonsiliasi, bukan semata hukuman. Untuk itu, gagasan ini diharapkan dapat memperkuat sistem penegakan hukum yang tidak hanya represif, tetapi juga solutif dan adaptif terhadap nilai-nilai keberagaman agama di Indonesia.
Baca juga: Semakin Diminati Kuliah Hukum di Kampus Unggul Universitas Borobudur
Ia dikenal sebagai Lawyer sekaligus Kurator pada “Kantor Pengacara Irawan Rajo Pemimpin & Partners” yang berlokasi di Citra Raya Tangerang Banten. Berpengalaman panjang dalam menangani berbagai perkara hukum dan kepailitan. Integrasi antara pengalaman profesional dan pemikiran taktis serta jeli dalam mengambil keputusan menjadikan beliau figur yang mampu menawarkan perspektif baru dalam praktik hukum modern.
Melalui pencapaian akademik ini, ia menegaskan komitmennya untuk terus berkontribusi dalam pengembangan sistem hukum nasional yang lebih adil, beradab, dan menjunjung tinggi nilai kemanusiaan serta toleransi beragama.
Baca juga: Pascasarjana Universitas Borobudur Berdialektika Neurolaw
Program Pascasarjana Doktor Ilmu Hukum Universitas Borobudur melepas lulusan pada acara prosesi wisuda di Jakarta International Convention Center (JICC), Selasa, 14 Oktober 2025. Kemeriahan tampak pada acara, sebanyak 109 lulusan di wisuda dalam acara hari ini. Para lulusan yang diwisuda terdiri dari banyak kalangan dan profesi dari seluruh Indonesia.*












