GlobalReview, Jakarta — Bidang Politik KOWANI menggelar Talkshow bertema “Perempuan Cerdas Bersatu, Berdaya Menuju Indonesia Emas 2045” secara hybrid di Kantor KOWANI, jalan Imam Bonjol No.58, Jakarta Pusat, Kamis (9/10).
Baca juga: KOWANI Bersama BRICS Civil Council Gelar Dialog Internasional
Acara dihadiri Ketua Umum KOWANI, Nannie Hadi Tjahjanto, Ketua KOMNAS HAM Anis Hidayah dan Wakil Ketua MPR RI DR Lestari Moerdijat dengan moderator Monica Kezia Miss Indonesia 2024.
Ketua Umum KOWANI, Nannie Hadi Tjahjanto mengatakan Kegiatan ini sebagai wujud komitmen dalam rangka mengangkat peran perempuan dalam pembangunan bangsa menuju visi Indonesia Emas 2045.
Nannie menegaskan, Perempuan bukan hanya pendamping, melainkan agen perubahan dan pengambil keputusan yang menentukan arah kebijakan bangsa.
“Menjadi perempuan cerdas berarti terus belajar, saling menguatkan, bersatu, berdaya, serta aktif mengambil peran dan berkontribusi nyata di ruang publik,” ungkap Ketua Umum KOWANI.
Baca juga: KOWANI Bersama Kementerian Kebudayaan RI Peringati Hari Kebaya Nasional 2025, “Kebaya Bercerita”
Selain itu, KOWANI juga mendorong perempuan tidak harus menjadi politisi, tetapi mampu menyuarakan kemajuan melalui jalur politik.
Menurut Nannie, tidak ada jalan pintas menuju Indonesia Emas 2045, oleh karena itu diperlukan kualitas sumber daya manusia yang berani berpikir kritis dan aktif berpartisipasi di bidang pendidikan, kesehatan, politik, sains, dan teknologi. Perubahan dimulai dari hal kecil di rumah, komunitas, dan lingkungan sekitar, yang akan tumbuh menjadi kekuatan besar bagi kemajuan Indonesia.
Lebih lanjut Ketua Umum KOWANI, Nannie Hadi Tjahjanto berharap melalui kegiatan ini menghasilkan gagasan dan rekomendasi strategis sebagai bekal KOWANI dalam memperkuat peran perempuan dalam politik dan pembangunan.
Sementara itu, Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat mengatakan KOWANI harus mampu melakukan konsolidasi sumber daya yang dimiliki para perempuan untuk mewujudkan Indonesia Emas 2045.
Baca juga: Ini Alasan Keponakan Presiden Prabowo Subianto Mundur Dari DPR
“Dengan keanggotaan Kowani yang tersebar di tanah air, merupakan kekuatan yang dahsyat untuk menjawab berbagai tantangan yang dihadapi. Saya yakin, bila upaya itu dilakukan secara bersama-sama akan berhasil,” kata Lestari.
Ia menekankan, KOWANI harus kembali menjadi rumah besar gerakan perempuan Indonesia, bukan sekadar saksi sejarah, tetapi penentu masa depan bangsa menuju Indonesia Emas 2045.
Baca juga: Menteri Wihaji Tegaskan Pentingnya Tim Pengendali untuk Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting
Dirinya yakin bila semua elemen perempuan memahami dan menyadari untuk berjuang bersama-sama, banyak pekerjaan rumah yang bisa dituntaskan terkait eksistensi perempuan di tanah air. *