GlobalReview-Jakarta-Tak dapat dipungkiri tiap-tiap kali PT Summarecon Agung Tbk (Summarecon) meluncurkan produk propertinya selalu sold out hanya dalam beberapa saat saja. Mengapa demikian, ternyata karena banyak ragam inovasi dan keunggulan yang diberikan pengembang kenamaan ini untuk memenuhi selera konsumen. Salah satunya adalah disematkannya secondary skin.
Secondary skin atau lapisan kedua pada rumah, saat ini mungkin kurang familiar di telinga masyarakat, namun demikian sejatinya keberadaan secondary skin bisa membuat hunian menjadi terlihat lebih modern. Hal ini dipahami Summarecon. Secondary skin biasanya kerap dipasang pada bagian terluar fasad rumah, fungsinya tak hanya melindungi bagian depan rumah dari banyak hal, tetapi juga berguna sebagai elemen dekorasi indah yang menawan.
Baca Juga : Edu-Trip Sejarah 3 Pulau, Mengorek Budaya dan Kuliner Tradisional Masyarakat Pulau
Saat ini, penggunaan secondary skin, tak hanya disematkan pada rumah-rumah berkonsep kontemporer saja tetapi juga pada rumah berkonsep minimalis modern dan eksotik tradisional. Material secondary skin bisa bermacam-macam, terbuat dari kayu, besi atau bahkan bahan material lainnya yang kuat.
Baca Juga : BNI Xpora Mudahkan Ekspor Rumput Laut
Beberapa keuntungan hunian yang menggunakan secondary skin diantaranya adalah : bisa menahan sinar matahari agar tak langsung menembus interior rumah, bisa menahan terpaan angin dan hujan yang berpotensi melindungi rumah dari kotoran dan debu, pemasangan secondary skin bisa disesuaikan dengan segala konsep hunian, secondary skin juga bisa memperkuat tampilan rumah menjadi lebih elegan, mewah dan terlihat kokoh. Selain itu, bila berdekatan dengan kaca makan secondary skin akan melindungi kaca itu dari benda keras.
Baca Juga : Canangkan Zona Integritas, Wujudkan Layanan Pendidikan Tinggi yang Profesional dan Berintegritas
Summarecon menyematkan secondary skin pada bangunan rumah yang dibangunnya, dan menjadi salah satu saya pikat bagi konsumen, diantaranya adalah Cluster Strozzi yang berdampingan langsung dengan Symphonia Urban Lake Park dan Cluster Leonora at symphonia yang menyematkan secondary skin pada balkonnya.
Baca Juga : Kongres Kebudayaan Indonesia 2023 Menandai Komitmen untuk Pemajuan Kebudayaan
Menurut GM Planning & Design Summarecon Serpong, Taufik Hardi, secondary skin merupakan inovasi dari Summarecon untuk memberikan rasa nyaman dan privasi penghuninya. “Secondary skin merupakan salah satu dekoratif terluar pada fasad bangunan yang berfungsi sebagai pengatur cahaya alami yang masuk ke interior. Selain itu juga berfungsi untuk menjaga privaci penghuni tanpa mengurangi keterbulaan view dari dalam menuju luar,”kata Taufik dilansir dari fb summarecon serpong.*
